gunawansniper.blog

Minggu, 31 Oktober 2010

Kajari Cikarang Tidak Serius Ungkap Korupsi RSUD


Kajari Cikarang Tidak Serius Ungkap Korupsi RSUD

Kamis, 07 Oktober 2010 | 17:01 WIB

KlikM, Bekasi - Walau telah menangkap dan menyidik pelaku kasus mark up multimedia. Kejari Cikarang menurut Gunawan, Ketua Presidium LSM Sniper, masih kurang serius dalam menangani berbagai kasus korupsi di Kabupaten Bekasi.

Gunawan menilai bahwa kasus multimedia yang bernilai proyek sekitar Rp3 miliar ini masih dianggap kurang greget.

"Saya sering memberi data terkait kasus-kasus di Kabupaten Bekasi. Tapi selalu dianggap lalu, padahal bukti-bukti selalu disertakan" ujar Gunawan.

Bahkan, Gunawan menyesalkan pernyataan Kajari, Undang Mugopal di beberapa media yang menyatakan kasus dugaan korupsi pembangunan gedung C RSUD Kabupaten Bekasi belum bisa ditindaklanjuti karena belum ada kerugian Negara.

"Kami heran, bagaimana bisa diketahui adanya penyimpangan pembangunan Gedung C RSUD tersebut, jika Kejaksaan tidak melakukan penyelidikan" tanya Gunawan.

Karenanya LSM Sniper tetap mendesak Kajari untuk tidak tebang pilih dalam menyelesaikan kasus korupsi di Kabupaten Bekasi. Apalagi laporan LSM Sniper No.03/Lp-sniper/VII/2010 Ke Kejari Cikarang (26/7/2010) tentang dugaan kasus korupsi pembangunan RSUD itu sudah lengkap, dan waktunya sudah cukup lama.

"Kami meminta Kejari Cikarang untuk segera melakukan penyelidikan kasus korupsi RSUD. Kalau Kejari tidak mau dituding plintat plintut oleh masyarakat dalam penegakkan hokum" kesal Gunawan. (zal)